Komunikasi Efektif dan Etika Berinteraksi dengan Pasien

Main Article Content

Wawang Setiawan Sukarya
Julitasari Sundoro

Abstract

Secara sederhana, komunikasi tidak hanya sekedar menyampaikan pesan melainkan juga menyangkut interaksi antara dua pihak. Pemahaman makna komunikasi secara verbal dan non-verbal
dari lawan bicara sangat penting agar tercipta interaksi yang harmonis dan komunikasi yang efektif. Pesan yang disampaikan harus jelas agar mudah diterima dengan baik oleh lawan bicara (komunikan), sehingga tercapai sikap saling menghargai antara komunikator dan komunikan. Dalam Kode Etik Kedokteran Indonesia (KODEKI) edisi revisi tahun 2025 disampaikan bahwa dokter wajib menyampaikan informasi dengan jelas dan santun untuk menjaga psikis dari pasien maupun keluarganya. Meskipun demikian, masalah komunikasi tetap dapat terjadi. Untuk itu, penting agar kita bisa memahami bagaimana cara berkomunikasi yang efektif, santun, dan efisien.

Article Details

How to Cite
Komunikasi Efektif dan Etika Berinteraksi dengan Pasien. (2025). Jurnal Etika Kedokteran Indonesia, 9(3). https://ilmiahindonesia.id/index.php/jeki/article/view/50
Section
Articles
Author Biographies

Wawang Setiawan Sukarya, 1 Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah, Prof.DR.Hamka

1 Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah, Prof.DR.Hamka

Julitasari Sundoro, 2 Majelis Kehormatan Etik Kedokteran (MKEK) Pusat, Ikatan Dokter Indonesia, Jakarta

2 Majelis Kehormatan Etik Kedokteran (MKEK) Pusat, Ikatan Dokter Indonesia, Jakarta
3 The Indonesian Technical Advisory Group on Immunization Communicable Disease Control (ITAGI CDC)

How to Cite

Komunikasi Efektif dan Etika Berinteraksi dengan Pasien. (2025). Jurnal Etika Kedokteran Indonesia, 9(3). https://ilmiahindonesia.id/index.php/jeki/article/view/50